SILABUS MATA KULIAH
IKOPIN – PHP PTS
2010
Program Studi : S1 - Manajemen
Kode Mata Kuliah : IU003MPK
Nama Mata Kuliah : PANCASILA dan PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Jumlah SKS : 3
Semester : I
Mata Kuliah Pra Syarat : -
Deskripsi Singkat : Pemahaman pancailsa sebagai nilai dasar negara, sistem ketatanegaraan RI dengan kajian historis,
Yuridis dan filosofis serta memahami pancasila sebagai paradigma dan aktualisasi dalam kehidupan
Bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Pada MK PPKN sebagai MK pengembangan kepribadian
Untuk dapat meningkatkan kesadaran bernegara serta sebagai pendidikan pendahuluan bela negara,
Kesadaran berbangsa demi ketahanan nasional.
Standar Kompetensi : Mahasiswa mampu memahami dan mengaplikasikan jiwa pancasila dan UUD 1945 dalam kehidupan
Sebagai warga Negara RI menguasai pengetahuan dan pemahaman tentang beragam masalah dasar
Kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan penerapan pemikiran berdasarkan Pancasila
Dan UUD 1945. Memupuk sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai dan norma pancasila, sehingga
Mampu menangani perubahan yang terjadi dalam rangka keterpaduan Iptek dan pembangunan, Terbentuknya
Sikap perilaku dan cara berpikir serta komprehensif integral dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa
Dan bernegara.
Kompetensi Dasar
|
Indikator
|
Pengalaman Pembelajaran
|
Materi Ajar
|
Waktu
|
Alat/Bahan/Sumber Belajar
|
Penilaian
|
1.Agar peserta didik dapat mengetahui dan memahami landasan dan tujuan pendidikan pancasila
|
1. Dapat menjelaskan Landasan histories
2. Dapat menjelaskan Landasan cultural
3. Dapat menjelaskan Landasan juridis
4. Dapat menjelaskan Landasan filosofis
5. dapat menjelaskan Tujuan nasional
6. Dapat menjelaskanTujuan pendidikan pancasila
7. Dapat menjelaskan Level kompetensi ya ng diharapkan
|
Dosen :
1. Menjelaskan Landasan histories
2. Menjelaskan Landasan cultural
3. Menjelaskan Landasan juridis
4. Menjelaskan Landasan filosofis
5. Menjelaskan Tujuan nasional
6. Menjelaskan Tujuan pendidikan pancasila
7. Menjelaskan Level kompetensi ya ng diharapkan
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Landasan dan tujuan pendidikan pancasila
1. Landasan histories
2. Landasan cultural
3. Landasan juridis
4. Landasan filosofis
5. Tujuan nasional
6. Tujuan pendidikan pancasila
7. Level kompetensi ya ng diharapkan
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
Spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
2. Agar peserta didik dapat melakukan telaah kritis tentang sejarah perjuangan bangsa Indonesia, kronologis sejarah perumusan pancasila dasar filsafat Negara, pembukaan UUD 1945 dan pasal;-pasal UUD 1945.
|
1. Dapat menjelaskan Kronologis sejarah perjuangan bangsa meliputi kejayaan Majapahit, Sriwijaya, dls.
2. Dapat menjelaskan Kronologi sejarah perumusan pancasila
3. Dapat menjelaskan Kronologi proklamasi Indonesia
4. Dapat menjelaskan Dinamika pancasila sebagai dasar Negara
|
Dosen :
1. Menjelaskan Kronologis sejarah perjuangan bangsa meliputi kejayaan Majapahit, Sriwijaya, dls.
2. Menjelaskan Kronologi sejarah perumusan pancasila
3. Menjelaskan Kronologi proklamasi Indonesia
4. Menjelaskan Dinamika pancasila sebagai dasar negara
Mahasiswa:
1. Dengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa
1. Kronologis sejarah perjuangan bangsa meliputi kejayaan Majapahit, Sriwijaya, dls.
2. Kronologi sejarah perumusan pancasila
3. Kronologi proklamasi Indonesia
4. Dinamika pancasila sebagai dasar negara
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
3. Agar peserta didik dapat menjelaskan dinamika pelaksanaan UUD 45
|
1. Dapat menjelaskan Dinamika pelaksanaan UUD 1945
|
Dosen :
1. Menjelaskan Dinamika pelaksanaan UUD 1945
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa
1. Dinamika pelaksanaan UUD 1945
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
Spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
4. Agar peserta didik dapat mengetahui dan memahami pancasila sebagai sistem filsafat, terutama dari inti sila ke satu dan dua
|
1. Dapat menjelaskan Pengertian system dan unsur-unsur sistem
2. Dapat menjelaskan Kesatuan sila-sila dalam pancasila
3. Dapat menjelaskan Unsur-unsur pancasila sebagai suatu system filsafat
4. Dapat menjelaskan Inti sila ke 1 dan 2
|
Dosen :
1. Menjelaskan Pengertian system dan unsur-unsur sistem
2. Menjelaskan Kesatuan sila-sila dalam pancasila
3. Menjelaskan Unsur-unsur pancasila sebagai suatu system filsafat
4. Menjelaskan Inti sila ke 1 dan 2
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila sebagai system filsafat
1. Pengertian system dan unsur-unsur sistem
2. Kesatuan sila-sila dalam pancasila
3. Unsur-unsur pancasila sebagai suatu system filsafat
4. Inti sila ke 1 dan 2
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard, spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
5. Agar peserta didik dapat mengetahui dan memahami pancasila sebagai sistem filsafat terutama dari inti sila ke tiga, empat dan lima.
|
1. Dapat menjelaskan Inti sila ketiga, empat dan lima
|
Dosen :
1. Menjelaskan Inti sila ketiga, empat dan lima
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila sebagai system filsafat
1. Inti sila ketiga, empat dan lima
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
6. Agar peserta didik dapat memahami nilai-nilai etika yang terkandung dalam pancasila.
|
1. Dapat menjelaskan Pengertian etika, etika politik dan pancasila sebagai etika politik
|
Dosen :
1. Menjelaskan Pengertian etika, etika politik dan pancasila sebagai etika politik
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila sebagai etika politik
1. Pengertian etika, etika politik dan pancasila sebagai etika politik
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
Spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
7. Agar peserta didik dapat menerapkan nilai-nilai etika yang terkandung dalam pancasila dalam kehidupan kekaryaan, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara terutama dalam b idang politik.
|
1. Dapat menjelaskan Penerapan etika dalam kehidupan kekaryaan, kemasyarakatan, kenegaraan dan memberikan evaluasi kritis terhadap penerapan etika
|
Dosen :
1. Menjelaskan Penerapan etika dalam kehidupan kekaryaan, kemasyarakatan, kenegaraan dan memberikan evaluasi kritis terhadap penerapan etika
Mahasiswa:
1. Mendengarkan, mencatat dan bertanya
2. Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila sebagai etika politik
1. Penerapan etika dalam kehidupan kekaryaan, kemasyarakatan, kenegaraan dan memberikan evaluasi kritis terhadap penerapan etika
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
Spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
8. Agar peserta didik dapat mengerti, memahami dan menghayati pancasila sebagai idiologi bangsa dan negara.
|
1. Dapat menjelaskan Pengertian dan makna idiologi bagi bangsa dan Negara
2. Dapat menjelaskanMacam-macam idiologi
3. Dapat menjelaskan Makna dan peranan idiologi pancasila sebagai idiologi bangsa dan Negara Indonesia
|
Dosen :
1. Menjelaskan Pengertian dan makna idiologi bagi bangsa dan Negara
2. Menjelaskan Macam-macam idiologi
3. Menjelaskan Makna dan peranan idiologi pancasila sebagai idiologi bangsa dan Negara Indonesia
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila sebagai idiologi nasional
1. Pengertian dan makna idiologi bagi bangsa dan Negara
2. Macam-macam idiologi
3. Makna dan peranan idiologi pancasila sebagai idiologi bangsa dan Negara Indonesia
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
9. Agar peserta didik dapat mengerti, memahami dan menghayati pancasila sebagai idiologi bangsa dan negara.
|
1. Dapat menjelaskan Pengertian dan makna idiologi bagi bangsa dan Negara.
2. Dapat menjelaskan Macam-macam idiologi
3. Dapat menjelaskan Makna dan peranan idiologi bangsa dan Negara Indonesia
|
Dosen :
1. Menjelaskan Pengertian dan makna idiologi bagi bangsa dan Negara.
2. Menjelaskan Macam-macam idiologi
3. Menjelaskan Makna dan peranan idiologi bangsa dan Negara Indonesia
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila sebagai idiologi nasional
1. Pengertian dan makna idiologi bagi bangsa dan Negara.
2. Macam-macam idiologi
3. Makna dan peranan idiologi bangsa dan Negara Indonesia
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
Spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
10. Agar peserta didik dapat mengetahui, memahami dan mengerti pancasila dalam konteks derivasinya dalam bidang ketatanegaraan RI.
|
1. Dapat menjelaskan Pancasila sebgai sumber hukum dasar RI
2. Dapat menjelaskan Makna isi pembukaan UUD 45 sebagai staatsfundementalnom
3. Dapat menjelaskan Kedudukan pembukaan UUD 45 dalam tertib hokum Indonesia
|
Dosen :
1. Menjelaskan Pancasila sebgai sumber hukum dasar RI
2. Menjelaskan Makna isi pembukaan UUD 45 sebagai staatsfundementalnom
3. Menjelaskan Kedudukan pembukaan UUD 45 dalam tertib hokum Indonesia
Mahasiswa :
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan RI
1. Pancasila sebgai sumber hukum dasar RI
2. Makna isi pembukaan UUD 45 sebagai staatsfundementalnom
3. Kedudukan pembukaan UUD 45 dalam tertib hokum Indonesia
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
Spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
11. Agar peserta didik dapat mengetahui, memahami dan mengerti pancasila dalam konteks derivasinya dalam bidang ketatanegaraan RI
|
1. Dapat menjelaskan Sistem ketatanegaraan Indonesia
2. Dapat menjelaskan Realisasi hak-hak asazi manusia dalam Negara RI
|
Dosen :
1. Menjelaskan Sistem ketatanegaraan Indonesia
2. Menjelaskan Realisasi hak-hak asazi manusia dalam Negara RI
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan RI
1. Sistem ketatanegaraan Indonesia
2. Realisasi hak-hak asazi manusia dalam Negara RI
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
Spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
12. Agar peserta didik dapat mengetahui, memahami dan mengerti pancasila dalam konteks derivasinya dalam bidang ketatanegaraan RI
|
1. Dapat menjelaskan Pancasila sebagai sumber hokum dasar RI
2. Dapat menjelaskan Makna isi pembukaan UUD 45
3. Dapat menjelaskan Kedudukan pembukaan UUD 45 sebagai staatsfundementalnom
4. Dapat menjelaskan Kedudukan pembukaan UUD 45 dalam tertib hokum Indonesia
5. Dapat menjelaskan Sistem ketatnegaraan Indonesia
6. Dapat menjelaskan Realisasi hak-hak asazi manusia dalam Negara RI
|
Dosen :
1. Menjelaskan Pancasila sebagai sumber hokum dasar RI
2. Menjelaskan Makna isi pembukaan UUD 45
3. Menjelaskan Kedudukan pembukaan UUD 45 sebagai staatsfundementalnom
4. Menjelaskan Kedudukan pembukaan UUD 45 dalam tertib hokum Indonesia
5. Menjelaskan Sistem ketatnegaraan Indonesia
6. Menjelaskan Realisasi hak-hak asazi manusia dalam Negara RI
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan RI
1. Pancasila sebagai sumber hokum dasar RI
2. Makna isi pembukaan UUD 45
3. Kedudukan pembukaan UUD 45 sebagai staatsfundementalnom
4. Kedudukan pembukaan UUD 45 dalam tertib hokum Indonesia
5. Sistem ketatnegaraan Indonesia
6. Realisasi hak-hak asazi manusia dalam Negara RI
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
Spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
13. Agar peserta didik dapat mengetahui, memahami dan menghayati pancasila sebagai paragdigma kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara serta mampu mengaplikasikannya dalam penerapan IPTEKS yang dikuasainya.
|
1. Dapat menjelaskan Pengertian paradigma
2. Dapat menjelaskan Pancasila sebagai paradigma pembangunan bidang politik, ekonomi, social, budaya, hukum, kehidupan antar umat beragam dan IPTEK
|
Dosen :
1. Menjelaskan Pengertian paradigma
2. Menjelaskan Pancasila sebagai paradigma pembangunan bidang politik, ekonomi, social, budaya, hokum, kehidupan antar umat beragam dan IPTEK
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila sebagai paradigma kehidupan dalam masyarakat berbangsa dan bernegara
1. Pengertian paradigma
2. Pancasila sebagai paradigma pembangunan bidang politik, ekonomi, social, budaya, hokum, kehidupan antar umat beragam dan IPTEK
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
Spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
14. Agar peserta didik dapat mengetahui, memahami dan menghayati pancasila sebagai paradigma kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara serta mampu mengaplikasikannya dalam penerapan IPTEKS yang dikuasainya.
|
1. Dapat menjelaskan Pancasila sebagai paradigma reformasi
2. Dapat menjelaskan Pancasila sebagai paradigma kehidupan kampus
|
Dosen :
1. Menjelaskan Pancasila sebagai paradigma reformasi
2. Menjelaskan Pancasila sebagai paradigma kehidupan kampus
Mahasiswa:
-
Mendengarkan, mencatat dan bertanya
-
Memberikan komentar, mencatat dan mendengarkan
|
Pancasila sebagai paradigma kehidupan dalam masyarakat berbangsa dan bernegara
1. Pancasila sebagai paradigma reformasi
2. Pancasila sebagai paradigma kehidupan kampus
|
150 menit
|
Infocus, Whiteboard,
Spidol
|
Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|
FORMAT MRP / SAP
-
Cochran, W.G. 1963; Sampling Techniques, John Wiley, New York
-
Cucu, S.A. Toto Warsa, dan Achmad Baihaki, 1977. Dasar Teori Tata Penarikan Contoh. Pengertian Dasar-Dasar : Statisti Terapan, bagian Statistika Fakultas Pertranian Unpad, Bandung.
-
Mendenhall, W.L. Ott, and R.L Scheaffer, 1971 Elementary Survey
-
Nasoetion, A.H. dan Barizi, 1976, Metode Statistika untuk Penarikan Kesimpulan P.T. Gramedia, Jakarta.Jakarta - Indoneziyaning poytaxti. Yava o.ning shim.-gʻarbiy sohilida, Chilivung daryosining Yava dengiziga quyilish joyida. Iutimi tropik ekvatorial; yillik oʻrtacha t-ra 27°. Yiliga 1800 mm yogʻin yogʻadi; havoning namligi 80%.
-
Parel, C.P., GC. Caldito, P.L. Ferrer. G.C., De Guzman, C.S. Sinsioco, and R.H. Tan 1973. Sampling Desigen and Procedures, ADC. New York, Singapore.
-
Sukhatme, P.V. 1963. Sampling Theory of Surveys With Application. The Indian Society of Agricultural Statistics. The lowa state University Press. Ames. Lowa. USA.
-
Toto Warsa, 1977, Teknik Penarikan Contoh. Pengenalan Dasar-dasar Statistika Terapan. Bagian Statistika Fakultas Pertanian Unpad, Bandung.
VIII. Penilaian : Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
SAP – SATUAN ACARA PENGAJARAN
IKOPIN – PHP PTS
2010
Nama Dosen : Nurhayat Indra, Ir., MSc.
Program Studi : S-1 Manajemen
Mata Kuliah : Statistik Terapan
Kode Mata Kuliah : TPO33MKB
Jumlah SKS : 3 SKS
Semester : III
Pertemuan : Ke 2
Alokasi Waktu : 3 x 50 menit
I. Standar Kompetensi : Setelah menyelesaikan perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menghitung dan menggunakan metode statistika yang tepat untuk setiap masalah yang ada.
II. Kompetensi Dasar : Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan dengan baik dan memberikan contoh dengan benar tentang distribusi peluang
IV. Materi Ajar : Distribusi Peluang
1. Binom
2. Poisson
3. Normal
4. Normal Baku
V. Metode/Strategi Pembelajaran : - Penjelasan dan tanya jawab
- Memperlihatkan contoh
- Menugaskan mahasiswa
VI. Tahap Pembelajaran :
TAHAP
|
|
KEGIATAN DOSEN
|
KEGIATAN AWAL
|
|
1. Mereview pokok bahasan sebelumnya
2. Menjelaskan cakupan pokok bahasan minggu ini
|
KEGIATAN INTI
|
|
1. Menjelaskan Binom
2. Menjelaskan Poisson
3. Menjelaskan Normal
4. Menjelaskan Normal Baku
|
KEGIATAN AKHIR
|
| -
Menanyakan komentar mahasiswa atas materi yang disampaikan
-
Menjelaskan secara singkat pokok bahasan minggu berikutnya
|
VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:
A. Alat/Media : LCD, Whiteboard, Spidol
B. Bahan/Sumber Belajar :
-
Cochran, W.G. 1963; Sampling Techniques, John Wiley, New York
-
Cucu, S.A. Toto Warsa, dan Achmad Baihaki, 1977. Dasar Teori Tata Penarikan Contoh. Pengertian Dasar-Dasar : Statisti Terapan, bagian Statistika Fakultas Pertranian Unpad, Bandung.
-
Mendenhall, W.L. Ott, and R.L Scheaffer, 1971 Elementary Survey
-
Nasoetion, A.H. dan Barizi, 1976, Metode Statistika untuk Penarikan Kesimpulan P.T. Gramedia, Jakarta.
-
Parel, C.P., GC. Caldito, P.L. Ferrer. G.C., De Guzman, C.S. Sinsioco, and R.H. Tan 1973. Sampling Desigen and Procedures, ADC. New York, Singapore.
-
Sukhatme, P.V. 1963. Sampling Theory of Surveys With Application. The Indian Society of Agricultural Statistics. The lowa state University Press. Ames. Lowa. USA.
-
Toto Warsa, 1977, Teknik Penarikan Contoh. Pengenalan Dasar-dasar Statistika Terapan. Bagian Statistika Fakultas Pertanian Unpad, Bandung.
VIII. Penilaian : Ujian dibuat dalam format test tertulis, tes objektif atau essay
|