Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 5.4 Masjid Taj Mahal di India
Pernyataan tersebut menggambarkan bahwa siapa pun sesungguhnya tak akan
bisa mengelak untuk mengakui keagungan peradaban Islam pada masa lalu dan
sumbangsihnya bagi dunia, termasuk dunia Barat, yang denyutnya masih terasa
hingga hari ini. Meski banyak ditutup-tutupi, pengaruh peradaban Islam terhadap
kemajuan Barat saat ini tetaplah nyata.
Lalu, di manakah kejayaan itu saat ini?
Islam masa lalu yang gemilang, yang telah banyak memengaruhi peradaban
umat manusia di dunia ini. Memang merupakan sebuah realitas sejarah. Dengan
“mengenang” kembali masa-masa kejayaan dulu, diharapkan umat Islam secara
sadar dan jujur akan mampu melihat kembali kebesaran peradaban Islam masa lalu
sekaligus mengembalikan potensi untuk hadir pada masa kini dan masa yang akan
datang untuk yang kedua kalinya. Karena itu, selain meretrospeksi keagungan
peradaban Islam masa lalu, diharapkan ada upaya untuk memproyeksi sekaligus
merekonstruksi kembali masa depan perabadan Islam di tengah-tengah hegemoni
perabadan Barat sekuler saat ini. Peradaban sekuler itu sekarang sesungguhnya
mulai tampak kerapuhannya dan makin kelihatan tanda-tanda kemundurannya.
Bangkitlah generasi muda Islam, singsingkan lengan baju, gapai kembali
kejayaan Islam sebagaimana Islam pernah mengukir sejarah peradaban dunia ini!
Semoga!
70
Kelas XI SMA/MA/SMK/MAK
Mengkritisi Sekitar Kita
Waktu bergerak maju dan tidak pernah
mundur. Begitu juga peristiwa sejarah.
Kita sebagai manusia yang diberi akal,
pastinya harus mengingat, apa yang terjadi
pada masa lalu dan bagaimana kejadiannya.
Akal bisa memprediksi kejadian yang akan
datang dengan belajar dari masa lalu.
1. Runtuhnya peradaban Islam pada masa
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 5.5 Ka’bah dikelilingi jamaah
sedang tawaf
memiliki semangat untuk maju. Ketaatannya
kepada Allah dicampuradukkan dengan khurrafat dan tahayyul. Semangat
untuk mengikut (taql³d) tidak dibarengi dengan kekritisan dalam semua hal.
Inilah awal penyebab kemunduran Islam. Andaikan penyebab ini sekarang
bisa diperbaiki, niscaya Islam akan mengulang masa kejayaan yang pernah
diraih masa lalu.
2. Modernisasi telah mengglobal. Ini ditandai dengan berkembangpesatnya alat-
alat telekomunikasi dan informasi. Modernisasi membuat jarak tidak menjadi
hambatan. Secara sadar berdampak pada dua hal, di satu sisi kecanggihan alat
telekomunikasi dan informasi mempermudah aktivitas manusia, tetapi di sisi
lain mempermudah pula untuk melakukan tindak kejahatan. Hal ini sebenarnya
menuntut adanya bangunan moral yang kokoh.
3. Perpustakaan sekolah sebagai jantung peradaban tidak banyak dikunjungi
karena terlena dengan mainan baru berupa alat komunikasi, seperti handphone.
Bukankah Islam jaya karena keingintahuan akan ilmu pengetahuan begitu besar
yang diwujudkan dengan transliterasi buku-buku berkualitas dan dijadikannya
rujukan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang terus berkembang?
Aktivitas Siswa:
Kamu diminta untuk mengkritisi peristiwa di atas dari beberapa sudut pandang (contoh
dari sisi agama, sosial, budaya, dan sebagainya)!
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
71
lalu dikarenakan mulai pudarnya ketaatan
pemeluknya kepada Sang Khālik, saling
dengki, dan serakah. Umat Islam tidak
Memperkaya Khazanah
A. Periodisasi Sejarah Islam
Harun Nasution dalam buku Islam
Ditinjau dari Berbagai Aspeknya
membagi sejarah Islam ke dalam tiga
periode besar berikut.
1. Periode Klasik (650‒1250)
Periode Klasik merupakan periode
kejayaan Islam yang dibagi ke dalam
dua fase, yaitu:
a. fase ekspansi, integrasi,
(650‒1000),
b. fase disintegrasi (1000‒1250).
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 5.6 Masjid Bir Ali di Madinah
periode kemunduran Islam yang
dibagi ke dalam dua fase, yaitu:
a. fase kemunduran (1250‒1500 M), dan
b. fase munculnya ketiga kerajaan besar (1500‒1800), yang dimulai dengan
zaman kemajuan (1500‒1700 M) dan zaman kemunduran (1700‒1800).
3. Periode Modern (1800‒dan seterusnya)
Periode Modern merupakan periode kebangkitan umat Islam yang ditandai
dengan munculnya para pembaharu Islam.
B. Masa Kejayaan Islam
Masa kejayaan Islam terjadi pada sekitar tahun 650‒1250. Periode ini disebut
Periode Klasik. Pada kurun waktu itu, terdapat dua kerajaan besar, yaitu Kerajaan
Umayyah atau sering disebut Daulah Umayyah dan Kerajaan Abbasiyah yang
sering disebut Daulah Abbasiyah.
Pada masa Bani Umayyah, perkembangan Islam ditandai dengan meluasnya
wilayah kekuasaan Islam dan berdirinya bangunan-bangunan sebagai pusat
dakwah Islam. Kemajuan Islam pada masa ini meliputi: bidang politik, keagamaan,
ekonomi, ilmu bangunan (arsitektur), sosial, dan bidang militer.
72
Kelas XI SMA/MA/SMK/MAK
2. Periode Pertengahan (1250‒1800)
Periode Pertengahan merupakan
|